seorang remaja yang sedang mengalami kesulitan keuangan karena kalah bermain judi online ,dan memutuskan untuk mengadaikan Sebagian barang yang dimilikinya ke seorang temannya untuk mendapatkan uang tunai guna memenuhi Hasrat berjudinya. Namun, setelah berhasil menggadaikan barang miliknya, remaja tersebut tidak mampu mengembalikan uang pinjaman dikarenakan uang yang ia dapatkan dari temannya tersebut habis bermain judi online,dikarenakan sudah melawati batas Waktu temannya memutuskan untuk menjual handphone yang ia gadaikan itu.
Ketika remaja itu mengetahui rencana temannya untuk menjual barang yang sempat ia gadaikan itu, dia merasa marah dan kecewa. Dia menganggap bahwa temannya tidak memiliki rasa simpati terhadap dirinya dan dia berharap untuk bisa mengembalikan uang pinjaman pada suatu saat nanti. Namun, temannya itu menganggap bahwa dirinya tidak bisa dipercaya karena terlalu memetingkan judi onlinenya dan harus bertanggung jawab atas pembayaran yang belum dilakukan.
Ketegangan antara remaja dan dan temannya mulai memuncak, dan akhirnya, hal itu berujung pada keributan di antara mereka. Remaja tersebut merasa bahwa dia diperlakukan tidak adil dan merasa terancam akan kehilangan barang yang ia gadaikan tersebut, sementara temannya merasa bahwa dia hanya menjalankan bisnisnya sesuai dengan kesepakatan yang telah mereka buat sebelumnya.
Lantas remaja tersebut berkelahi,temannya tersebut tersulut emosi dikarenakan remaja itu memaksa dirinya untuk mengebalikan barang yag digadaikan dengan dirinya.Temannya tidak terima karena ramaj itu belum ada membayar uang tebusan sedikitpun kepadanya,masalah yang tak ada ujungnya orang tua dari teman remaja itu melaporkan ke pihak berwajib.
Kepolisian kota semarang menetapkan bahwa remaja tersebut sudah diamankan karena tidak memenuhi persyaratan yang mereka buat dan bemain judi online.
Keributan ini tidak hanya menciptakan ketegangan di antara mereke berdua, tetapi juga mempengaruhi hubungan sosial di lingkungan mereka. Hal ini menunjukkan bagaimana situasi keuangan yang sulit dan konflik kepentingan dapat menyebabkan ketegangan dan keributan di antara individu atau kelompok yang terlibat dalam transaksi gadai barang.