MEMILIH KONTRAKTOR ATAU TUKANG
Periksa Legalitas dan Reputasi
- Pastikan Kontraktor atau tukang memiliki Izin usaha atau Lisensi yang sah.
- Cari tahu Reputasi mereka dari berbagai sumber, seperti rekomendasi teman atau keluarga, atau melalui internet.
- Anda bisa mengecek Portofolio mereka, yaitu proyek-proyek yang pernah dikerjakan, untuk melihat kualitas dan pengalaman.
Komunikasi yang Baik
- Pastikan kontraktor atau tukang dapat Berkomunikasi Dengan Baik dan terbuka, sehingga Anda bisa menyampaikan kebutuhan dan pertanyaan dengan jelas.
- Komunikasi yang baik juga membantu menyelesaikan masalah yang mungkin timbul selama proses pembangunan.
Detail Kontrak yang Jelas
- Buatlah Kontrak Tertulis yang mencakup semua rincian proyek, seperti biaya, waktu pengerjaan, dan garansi.
- Pastikan Kontrak tersebut saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
- Kontraktor Profesional akan membuat kontrak yang jelas dan rinci.
Harga yang Wajar
- Bandingkan penawaran dari beberapa kontraktor atau tukang untuk mendapatkan Harga yang Wajar.
- Jangan hanya memilih berdasarkan harga termurah, tetapi juga Kualitas dan Reputasi.
- Pertimbangkan Biaya tambahan seperti Izin dan Material.
Garansi Bangunan
- Pastikan kontraktor atau tukang memberikan Garansi atas pekerjaan mereka.
- Garansi ini penting untuk melindungi Anda dari kemungkinan kerusakan atau masalah Pasca-Pembangunan.
Perhatikan Kualitas Bahan
- Kontraktor atau tukang yang baik akan menggunakan Bahan Berkualitas.
- Anda bisa bertanya tentang jenis bahan yang akan digunakan dan Kualitasnya.
Perhatikan Waktu Pengerjaan
- Pastikan kontraktor atau tukang dapat menyelesaikan Proyek Sesuai Waktu yang disepakati.
- Anda bisa memasukkan ketentuan tentang Penalti jika pengerjaan terlambat dalam kontrak.
Pantau Progres Pengerjaan
- Pantau secara berkala progres pengerjaan proyek untuk memastikan semuanya berjalan sesuai rencana.
- Jangan ragu untuk bertanya atau menyampaikan saran jika ada hal yang kurang sesuai dengan keinginan Anda.