Seorang pria berusia 51 tahun ditemukan meninggal didalam kamarnya dengan tanda-tanda bunuh diri. Menurut pihak berwenang setempat,diketahui motif dari kematiannya murni bunuh diri dikarenakan korban memiliki banyak hutang dan pria tersebut diketahui telah lama menderita kecanduan judi online yang parah dan menumpuk utang yang tak terbayarkan.
Menurut teman-teman dekatnya, pria tersebut telah berjuang dengan masalah kecanduan judi online selama bertahun-tahun. Awalnya, dia hanya bermain judi online sesekali untuk bersenang-senang, tetapi seiring waktu berjalan, kebiasaan bermain judi onlinenya tersebut menjadi kecanduan yang merusak kehidupannya.
Pria tersebut terus menerus bermain judi online dengan seadanya sampai dengan uang yang seharusnya digunakan untuk membayar tagihan dan kebutuhan sehari-hari. Setiap kali dia kalah, dia merasa perlu untuk memenangkan kembali uangnya dengan bertaruh lebih banyak, yang menyebabkan utangnya semakin bertambah (ungkap tetangganya).
Ketika utangnya menumpuk dan dia tidak lagi mampu mengatasi tekanan keuangan yang terus-menerus, pria tersebut merasa terjebak dalam siklus yang tak berujung. Dia merasa putus asa dan tidak tahu kemana harus pergi untuk meminta bantuan. Akhirnya, tekanan dan stres yang tak tertahankan mengarah pada tindakan putus asa yang tragis.
Kejadian ini menjadi peringatan yang menyedihkan tentang bahayanya kecanduan judi dan dampak yang dapat menghancurkan kehidupan seseorang. Ini juga menunjukkan pentingnya mendukung mereka yang berjuang melawan kecanduan judi dan memberikan akses ke sumber daya dan bantuan yang diperlukan untuk membantu mereka pulih (ujar kepala revidisi kapolsek semarang).