MEMBANGUN KANDAN GAYAM PRODUKTIF
TIPS MEMBANGUN KANDANG AYAM PEDAGING
Pemilihan Lokasi
- Pilih Lokasi yang strategis, jauh dari pemukiman untuk menghindari konflik bau dan gangguan.
- Pastikan lokasi memiliki aksesibilitas yang baik untuk pengiriman pakan dan pemasaran hasil panen.
- Pilih lokasi yang memiliki sirkulasi udara baik dan mendapatkan cukup sinar matahari.
- Pertimbangkan kondisi tanah yang rata untuk memudahkan pembangunan dan stabilitas kandang.
Desain Kandang
- Tipe Kandang :Pilih tipe kandang yang sesuai dengan skala usaha, seperti kandang postal (lantai panggung tunggal) atau kandang close house.
- Ukuran Kandang :Sesuaikan ukuran kandang dengan jumlah ayam yang dipelihara. Idealnya, sediakan ruang sekitar 0.5 hingga 0.7 kaki persegi per ekor ayam.
- Sirkulasi Udara :Pastikan kandang memiliki ventilasi yang baik untuk mengatur suhu dan sirkulasi udara, serta mencegah kelembaban berlebihan.
- Atap :Pilih atap yang dapat melindungi ayam dari panas matahari dan hujan. Arahkan atap kandang memanjang dari timur ke barat untuk menghindari sinar matahari langsung.
- Dinding :Dinding kandang sebaiknya memiliki ketinggian minimal 2 meter pada bagian bawah dan 1.7 meter pada bagian atas, dengan jarak antar kandang sekitar 6-7 meter.
Fasilitas Kandang
- Tempat Pakan dan Minum : Sediakan tempat pakan dan minum yang cukup dan mudah dijangkau oleh ayam, serta pastikan selalu bersih dan terisi.
- Pencahayaan : Berikan pencahayaan yang cukup (12-14 jam sehari) untuk mendukung pertumbuhan ayam.
Sanitasi
- Lakukan Sanitasi Kandang secara rutin, termasuk pembersihan kotoran ayam, desinfeksi kandang dan peralatan, serta penyemprotan disinfektan.
- Gunakan Desinfektan yang tepat untuk kandang kosong (Formades atau Sporades), peralatan (Medisep), dan air minum (Desinsep).
- Jaga Kebersihan lingkungan sekitar kandang untuk mencegah penyebaran penyakit.
TAHAPAN MEMBANGUN KANDANG
Tentukan Ukuran Kandang
-
Kepadatan ideal : 8–10 ekor/m²
-
Misalnya : 100 ekor = minimal 10–12 m²
-
Tambahkan ruang untuk tempat pakan, minum, dan ruang gerak.
Buat Sketsa atau Denah Kandang
-
Posisi tempat pakan & minum.
-
Posisi Ventilasi.
-
Saluran pembuangan air/kotoran.
-
Ruang penyimpanan pakan jika perlu.
Bangun Konstruksi Dasar
-
Pondasi Kuat (jika panggung, gunakan tiang beton atau kayu ulin).
-
Lantai rata, tidak lembap. Gunakan sekam/jerami sebagai litter (alas).
Pasang Dinding & Ventilasi
-
Dinding 1 meter bagian bawah bisa dari triplek/bata, bagian atas dari kawat/paranet.
-
Ventilasi silang penting untuk sirkulasi udara dan mencegah amonia menumpuk.
Pasang Atap dan Saluran Air
-
Atap agak miring agar air hujan turun.
-
Buat Talang untuk mencegah genangan air sekitar kandang.
Pasang Peralatan Pendukung
-
Tempat Pakan (tray, tabung, atau otomatis).
-
Tempat Minum (gantung, nipple, atau galon).
-
Lampu Pemanas (brooder) untuk DOC usia 1–14 hari.
-
Termometer untuk kontrol suhu (ideal: 32–34°C untuk DOC awal).
Lakukan Desinfeksi Sebelum Digunakan
-
Bersihkan kandang dan semprot dengan Desinfektan minimal 3–5 hari sebelum ayam masuk.
-
Biarkan Kosong (istirahat kandang) selama 1 minggu jika habis panen.
TIPS TAMBAHAN
-
Buat kandang mudah dibersihkan dan perawatan harian efisien.
-
Pisahkan kandang berdasarkan umur ayam jika skala besar (agar pakan & vaksinasi tidak tercampur).
-
Sediakan zona karantina untuk DOC baru atau ayam sakit.
Kalau kamu mau, saya bisa bantu buatkan desain kandang ayam pedaging skala 100/500/1000 ekor, lengkap dengan ukuran dan peralatan yang dibutuhkan. Mau contoh gambarnya juga
-
- Lakukan Sanitasi Kandang secara rutin, termasuk pembersihan kotoran ayam, desinfeksi kandang dan peralatan, serta penyemprotan disinfektan.
- Tempat Pakan dan Minum : Sediakan tempat pakan dan minum yang cukup dan mudah dijangkau oleh ayam, serta pastikan selalu bersih dan terisi.
- Tipe Kandang :Pilih tipe kandang yang sesuai dengan skala usaha, seperti kandang postal (lantai panggung tunggal) atau kandang close house.